Lee Myung Bak adalah presiden Korea Selatan yang dilantik pada 25 Pebruari
2008.
Apakah ia berasal dari keluarga politisi atau keluarga
kaya?
Tidak, ia bahkan berasal dari keluarga sangat miskin dari daerah yang
sangat
miskin. Pada masa kecilnya, jika sarapan, ia hanya makan ampas
gandum. Makan
siangnya, karena tak punya uang, ia mengganjal perutnya dengan
minum air.
Saat makan malam, ia kembali harus memakan ampas gandum. Dan,
untuk ampas
itu pun, ia tak membelinya. Keluarganya mendapatkan ampas itu
dari hasil
penyulingan minuman keras. Ibaratnya, masa kecil Lee harus
memakan sampah!
Saat remaja, Lee menjadi pengasong makanan murahan dan es
krim untuk
membantu keluarga.
"Tak terpikir bisa bawa makan siang untuk
di sekolah," sebut Lee dalam
otobiografinya yang berjudul "There is No
Myth," yang diterbitkan kali
pertama pada 1995.
Namun, meski sangat
miskin, Lee punya tekad kuat untuk menempuh pendidikan
tinggi. Lepas SMA,
karena prestasinya bagus, Lee berhasil diterima di
perguruan tinggi
terkenal, Korea University. Untuk biayanya, ia bekerja
sebagai tukang sapu
jalan. Saat kuliah inilah, ia mulai berkenalan dengan
politik, dan aktif
dalam demonstrasi.
Seusai kuliah Lee merintis karir di Hyundai dan mencapai
prestasi yang
gemilang sehingga akhirnya dikenal secara nasional, sampai
akhirnya terpilih
sebagai Presiden Korea Selatan.
Jika masa lalu Anda
tidak semiskin Lee Myung Bak peluang Anda lebih besar
darinya.
No comments:
Post a Comment