Pada suatu malam yang gelap, di sebuah desa terpencil di Wales, seorang bayi
kecil terbaring sakit parah. Ibunya yang sudah menjanda berjalan lima mil untuk
menemui seorang dokter dan meminta dokter tersebut melakukan perjalanan
bersamanya untuk memeriksa bayi tersebut.
Dokter tersebut sebenarnya cukup
ragu-ragu sebab perjalanan yang ditempuh cukup jauh dan dia juga tahu kalau ia
tidak akan menerima bayaran apapun atas pelayanannya sebab pasiennya hanyalah
seorang janda miskin. Namun kasih terhadap sesama dan panggilan profesinya
membuat kakinya beranjak juga untuk menyelamatkan si bayi yang sedang kritis.
Puluhan tahun kemudian, bayi yang dulu sakit kritis tersebut menjadi orang yang
dikenal di seluruh dunia karena jasa-jasanya bagi Inggris. Namanya adalah Sir
Lloyd George, orang yang kepadanya Inggris berhutang!
Setiap kebaikan selalu mengandung potensi positif. Bahkan sebuah kebaikan
kecil yang rasanya tidak begitu berarti, ternyata mengandung potensi positif
yang luar biasa seperti halnya kisah tersebut di atas. Seandainya dokter
tersebut tidak mau susah-susah untuk memeriksa si bayi kritis, mungkin Inggris
tidak akan pernah mempunyai seorang Lloyd George yang luar biasa itu!
Itu sebabnya tidak ada alasan bagi kita untuk menolak melakukan
kebaikan-kebaikan kecil, karena kita tidak pernah tahu potensi apa yang
terkandung di dalamnya.
Melalui renungan ini, baiklah kita memiliki komitmen
untuk mulai melakukan kebaikan-kebaikan kecil supaya dunia menjadi lebih baik
karena tindakan kita yang sederhana. Berikan senyuman, pujian, tepukan di
pundak, kata-kata yang membangun, duduk diam di samping orang yang sedang dalam
kesusahan, pertolongan kepada yang membutuhkan, dan hal-hal kecil lainnya.
Lakukanlah dengan sukacita karena apa yang kita lakukan tidak akan pernah
sia-sia.
Setiap kebaikan kecil selalu mengandung potensi positif!
No comments:
Post a Comment